Nyeri sendi dapat menyebabkan rasa sakit dan pembengkakan, atau peradangan pada persendian (daerah di mana tulang-tulang di tubuh bertemu). Ini adalah masalah umum, ada banyak komplikasi serius yang terjadi juga.
Ada banyak penyebab atau kombinasi penyebab dari nyeri sendi, sehingga cukup sulit untuk menentukan penyebab pastinya tanpa informasi lebih lanjut. Nyeri lutut adalah salah satu keluhan paling umum yang diterima oleh dokter.
Nyeri sendi mengacu pada segala jenis ketidaknyamanan yang terjadi di mana dua tulang atau lebih bersatu. Rasa sakit yang muncul saat lutut lelah tertekuk atau nyeri yang dirasakan saat meregangkan siku adalah semua gejala nyeri sendi, yang berpotensi mengubah satu atau lebih sendi dalam satu waktu.
Nyeri sendi diakibatkan dari kerusakan. Ini bisa menjadi respons sistem kekebalan yang menyebabkan peradangan; kelebihan kristal urat oksalat akibat asam urat dan diet; atau kerusakan fisik seperti stres berulang, benturan, hiperekstensi, dll.
Memecahkan masalah ini butuh untuk mengetahui penyebabnya. Terkadang, obat anti-inflamasi, atau obat anti-oksidan (alami atau farmakologis) dapat membantu mengatasi alergi atau masalah sistem kekebalan tubuh. Mengurangi sumber oksalat dari makanan dapat membantu. Beristirahat setelah cedera dan lebih berhati-hati tentang tingkat latihan dapat membantu. Terkadang bahkan operasi diperlukan untuk memperbaiki robekan.
Beberapa orang memiliki masalah medis lain yang kurang umum yang mungkin tidak dapat diobati di rumah, seperti masalah genetik yang menyebabkan masalah pertumbuhan atau hormon, dll.
Namun, jika Anda kekurangan protein, atau terus-menerus mengalami dehidrasi, hal itu dapat menyebabkan nyeri sendi (dan pusing, kebingungan dan segala macam masalah lainnya).
Sendi Sinovial
Pada intinya, sendi kita dibagi menjadi beberapa jenis di mana sendi di lutut dan siku disebut sendi sinovial. Sendi ini memiliki cairan yang disebut cairan sinovial yang melumasi dan membantu fungsi sendi
Cairan sinovial: adalah cairan kental non-Newtonian yang ditemukan di dalam rongga sendi sinovial. Dengan konsistensi seperti putih telur, peran utama cairan sinovial adalah mengurangi gesekan yang terjadi antara tulang rawan artikular sendi sinovial selama gerakan.
Sumber: membran bagian dalam sendi sinovial disebut membran sinovial dan mengeluarkan cairan sinovial ke dalam rongga sendi. Cairan sinovial adalah ultrafiltrat dari plasma, dan mengandung protein yang berasal dari plasma darah dan protein yang diproduksi oleh sel-sel di dalam jaringan sendi.
Fungsi: jaringan halus yang disebut tulang rawan dan sinovium dan pelumas yang disebut cairan sinovial melindungi sendi sehingga tulang tidak saling bergesekan.
Salah Satu Faktor Yang Dapat Langsung Memengaruhi
Orang dapat mulai mengalami nyeri sendi tungkai bawah karena kegemukan. Bobot berat badan yang berlebih memberikan beban berlebih pula pada sendi yang pada akhirnya mengakibatkan sendi rentan mengalami cedera dan kerusakan.
Jika mengalami obesitas, satu-satunya diet adalah diet yang mengandung lebih sedikit kalori, sehingga bisa menurunkan berat badan dan meringankan beban kerja lutut. Rutin melakukan latihan penguatan otot paha depan femoris juga dikatakan sangat bermanfaat bagi mereka yang mengalami nyeri lutut.
